Implementasi Kebijakan Pengelolaan Air Bersih pada Badan Usaha Milik Desa Cipedes Kecamatan Paseh Kabupaten Bandung
Abstract
Masalah dalam penelitian ini adalah belum optimalnya Implementasi Kebijakan Pengelolaan Air Bersih Pada Badan Usaha Milik Desa Cipedes Kecamatan Paseh Kabupaten Bandung. Berdasarkan masalah tersebut peneliti mengidentifikasi masalah yaitu bagaimana Implementasi Kebijakan Pengelolaan Air Bersih Pada Badan Usaha Milik Desa Cipedes Kecamatan Paseh Kabupaten Bandung. Teori yang dipakai sebagai pendekatan dalam penelitian ini menggunakan teori implementasi kebijakan yang dikemukakan oleh Edward III Agustino (2017:136-142) dengan dimensi komunikasi, sumber daya, disposisi, dan struktur birokrasi. Berdasarkan teori tersebut peneliti merumuskan proposisi yaitu Implementasi Kebijakan Pengelolaan Air Bersih Pada Badan Usaha Milik Desa Cipedes Kecamatan Paseh Kabupaten Bandung akan berjalan optimal apabila dilaksanakan sesuai dengan dimensi komunikasi, sumberdaya, disposisi dan struktur birokrasi. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Adapun sumber data yang digunakan adalah data primer dan data sekunder. Serta teknik pengumpulan data yang dilakukan oleh peneliti yaitu observasi, wawancara mendalam, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukan bahwa Implementasi Kebijakan Pengelolaan Air Bersih Pada Badan Usaha Milik Desa Cipedes Kecamatan Paseh Kabupaten Bandung masih belum optimal ditunjukan dengan belum maksimalnya pelaksanaan tugas para pelaksana kebijakan, sarana dan prasarana penunjang pelaksanaan pengelolaan air bersih masih terbatas, rendahnya pasrtisipasi masyarakat.
Kata kunci: Implementasi kebijakan, pengelolaan air bersih, dimensi komunikasi