PENGARUH AUDIT OPERASIONAL DAN PENGENDALIAN PERSEDIAAN TERHADAP EFEKTIVITAS AUDIT INTERNAL (STUDI PADA PT TOYOTA ASTRA FINANCE)

  • Rifa Tanzila Rahmi Jurusan Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Langlangbuana
Keywords: Audit Operasional, Pengendalian Persediaan, Efektivitas Audit Internal

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah pertama, untuk memberikan bukti empiris tentang pengaruh Audit Operasi terhadap Efektivitas Audit Internal. Kedua, berikan bukti empiris Pengaruh  Pengendalian Persediaan terhadap efektivitas Audit Internal. Sedangkan audit internal dalam organisasi perusahaan mengendalikan internal perusahaan secara optimal dan efektif. Penelitian ini dilakukan di PT Toyota Astra Finance dengan data yang diperoleh dari kuesioner. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui dan mempelajari audit operasi dan pengendalian persediaan mempengaruhi efektivitas audit internal. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif asosiatif dengan pendekatan survei dan uji statistik. Penelitian ini terdiri dari variabel dimana audit operasi dan pengendalian persediaan X1 dan X2 atau variabel independen dan efektivitas audit internal sebagai variabel Y atau variabel terikat. Uji statistik dilakukan
dengan mengolah data dari hasil jawaban kuesioner. Uji hipotesis penelitian, penulis melakukannya dengan uji t untuk masingmasing variabel X1 dan X2 dan Y. Dari hasil uji thitung Audit Operasional terhadap efektivitas audit internal titung (2,584) lebih besar dari ttabel (2,21), khalayak Kontrol memasok t hitung (17.323) lebih besar dari ttabel (0,21). Jadi dari hasil pengujian
hipotesis penulis menyimpulkan bahwa hipotesis penelitian yang diterima (Ho diterima, Ha ditolak) berarti ada pengaruh antara audit operasi dan pengendalian persediaan terhadap efektivitas audit internal. Untuk mengetahui besarnya pengaruh audit operasi dan pengendalian persediaan terhadap efektivitas audit internal secara simultan penulis melakukan uji f dengan koefisien determinasi (Kd). Dari hasil uji fhitung> ftable yaitu (1695,775) lebih besar dari ftabel (2,86). Perhitungan tersebut menghasilkan audit operasi dan persediaan kontrol dengan nilai 98,3% sedangkan sisanya sebesar 1,7% adalah faktor lain yang diperiksa.

References

Alwin Fauzan. 2003. Peranan Audit Internal Dalam Menunjang Efektivitas Pengendalian Internal Persediaan Barang Jadi. Jurnal Audit Internal Vol 3 No2.
Dista Amalia Arifah. 2012. Penerapan Audit Kinerja (Audit Operasional) Pada Sektor Swasta Pemerintah . Jurnal Keuangan dan bisnis Vol 4 No.3.
Hiro Tugiman. 2014. Standar Profesional Audit Internal. Yogyakarta: PT Kanisius.
Juliansyah. 2012. Analisis Data Penelitian Ekonomi dan Manajemen. Bandung: CV Alfabeta.
Rezky Retno Arvianita. 2015. Pengaruh Audit Operasional dan Pengendalian Internal Terhadap Efektivitas Pelayanan Kesehatan Pada Rumah Sakit. Jurnal operasional audit.
Sawyer, B Lawrance, Dittenhofer, A Mortimer dan Scheiner, H James. 2005. Audit Internal Sawyer’s. Jakarta: Salemba Empat.
Sugiyono. 2012. Metode Penelitian Kuantitatif dan R&D. Bandung: CV Alfabeta.
Sugiyono. 2013. Statistika Untuk Penelitian. Bandung:CV Alfabeta.
Sukrisno Agoes dan Jan Hoesada. 2009. Bunga Rampai Auditing. Jakarta: Salemba Empat.
Usman Rianse. 2012. Metode Penelitian Sosial dan Ekonomi. Bandung: CV Alfabeta.
Published
2018-09-29