Komunikasi Virtual Saat Hari Raya Idul Fitri Pada Masa Covid-19
Abstract
Pandemi Covid-19 di Indonesia yang sudah berlangsung kurang lebih 2 tahun ini membuat pemerintah terus melakukan berbagai strategi dalam mengatasi virus covid-19 diantaranya pembatasan mobilitas masyarakat terlebih pada perayaan hari raya idul fitri 1442 H, dimana masyarakat dilarang untuk mudik. Namun pada pelaksanaannya penerapan kebijakan larangan mudik menuai pro dan kontra. Untuk mensiasati kondisi tersebut kebanyakan masyarakat memanfaatkan teknologi digital melalui Relationship Virtual. Namun demikian, kondisi tersebut menimbulkan masalah baru yaitu apakah relationship virtual dapat menggeser tradisi silaturahmi secara tatap muka dan masyarakat dapat menerima kondisi tersebut pada hari raya idul fitri 1442 H. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan menempatkan peneliti sebagai bagian peranan dari masyarakat dan menguraikan data yang ditemukan di lapangan menggunakan teknik observasi, wawancara serta dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat adanya pergeseran budaya, yaitu tradisi mudik sebelum pandemi dan hambatan-hambatan yang terjadi di masa adaptasi kebiasaan baru setelah adanya komunikasi virtual.
References
Fitri Ariana Putri. (2020). Budaya Komunikasi Virtual Pada Masa Pandemi Covid-19. Jurnal Komunika Islamika: Jurnal Ilmu Komunikasi Dan Kajian Islam, 7(2), 253–269.
Gani, J. (2014). Pengaruh Hambatan Komunikasi Terhadap Kinerja Karyawan Hotel Muria Semarang. Jurnal E-Komunikasi Prodi Ilmu Komunikasi Universitas Petra Surabaya, 2, 10.
Hidayat, D., Gustini, L. K., & Dias, M. P. (2020). Digital Media Relations Pendekatan Public Relations dalam Menyosialisasikan Social Distancing di Kota Bandung. Jurnal Ilmu Komunikasi, 18(3), 257. https://doi.org/10.31315/jik.v18i3.3575
Hidayat, D., & Hafiar, H. (2019). Nilai-nilai budaya soméah pada perilaku komunikasi masyarakat Suku Sunda. Jurnal Kajian Komunikasi, 7(1), 84. https://doi.org/10.24198/jkk.v7i1.19595
Irawan, D. (2019). Studi Etnografi Komunikasi pada Organisasi Persatuan Islam. Communicatus: Jurnal Ilmu Komunikasi, 2(1), 55–70. https://doi.org/10.15575/cjik.v2i1.5057
Istiyanto, S. B., & Novianti, W. (2018). Etnografi Komunikasi Komunitas yang Kehilangan Identitas Sosial dan Budaya di Kabupaten Cilacap. Jurnal Kajian Komunikasi, 6(1), 64. https://doi.org/10.24198/jkk.v6i1.15213
Mazaya. (2021). Ini Aturan Baru Larangan Mudik 2021. Www.Jurnalislam.Com.
Nandiwardhana, B. G., Pratama, B. I., & Tamitiadini, D. (2019). Study of Communication Network Travel-Related eWOM on Instagram Social Media. Journal Pekommas, 4(1), 97. https://doi.org/10.30818/jpkm.2019.2040110
Nurdianti, S. R. (2014). Analisis faktor-faktor hambatan komunikasi dalam sosialisasi program keluarga berencana pada masyarakat kebon agung-Samarinda. Ilmu Komunikasi, 2(2), 145–159.
Nursalim, M. (2017). Landasan Ontologis, Epistemologis, Dan Aksiologis Dalam Penelitian Psikologi. Kalam, 7(2), 387. https://doi.org/10.24042/klm.v7i2.455
Rizak, M. (2018). Peran Pola Komunikasi Antarbudaya Dalam Mencegah Konflik Antar Kelompok Agama. Islamic Communication Journal, 3(1), 88. https://doi.org/10.21580/icj.2018.3.1.2680
Saliyo. (2016). Konsep Diri dalam Budaya Jawa. Buletin Psikologi, 20(1–2), 26–35. https://doi.org/10.22146/bpsi.11946
Samosir, A. (2019). Campur Kode Dan Etnografi Komunikasi Dalam Interaksi Tawar Menawar Di Pasar Simpang Tigo. KREDO : Jurnal Ilmiah Bahasa Dan Sastra, 2(2), 291–300. https://doi.org/10.24176/kredo.v2i2.2482
Shadiqien, S. (2020). Efektivitas Komunikasi Virtual Pembelajaran Ddaring dalam Masa PSBB (Studi Kasus Pembelajaran Jarak Jauh Produktif Siswa SMK Negeri 2 Banjarmasin). MUTAKALILIMIN; Jurnal Ilmu Komunikasi, 3(1), 11–21. https://ojs.uniska-bjm.ac.id/index.php/mutakallimin/article/view/3573
Soebyakto, B. (2011). Mudik Lebaran. Jurnal Ekonomi Pembangunan, 9(2), 61–67.
Supandi, A., Sahrazad, S., Wibowo, A. N., & Widiyarto, S. (2019). Analisis Kompetensi Guru: Pembelajaran Revolusi Industri 4.0. Seminar Nasional Bahasa Dan Sastra Indonesia (Prosiding SAMASTA), 1–6.
Susilo, A., Rumende, C. M., Pitoyo, C. W., Santoso, W. D., Yulianti, M., Sinto, R., Singh, G., Nainggolan, L., Nelwan, E. J., Khie, L., Widhani, A., Wijaya, E., Wicaksana, B., Maksum, M., Annisa, F., Jasirwan, O. M., Yunihastuti, E., Penanganan, T., New, I., … Cipto, R. (2020). Coronavirus Disease 2019 : Tinjauan Literatur Terkini Coronavirus Disease 2019 : Review of Current Literatures. Jurnal Penyakit Dalam Indonesia, 7(1), 45–67.
Tamburian, H. . D. (2018). Komunikasi Lintas Budaya Masyarakat Dayak Dalam Menjaga Kerukunan Hidup Umat Beragama. Jurnal Komunikasi, 10(1), 77. https://doi.org/10.24912/jk.v10i1.1220
Yuliana. (2020). Corona virus diseases (Covid -19); Sebuah tinjauan literatur. Wellness and Healthy Magazine, 2(1), 187–192. https://wellness.journalpress.id/wellness/article/view/v1i218wh
Copyright (c) 2022 Dialektika
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.